Kamis, 11 Januari 2024

NAMA NAMA BAGIAN TUBUH MANUSIA BAHASA KOMERING KE  BAHASA INDONESIA 


KOMERING-INDONESIA
MATA-MATA👀
IRUNG-HIDUNG👃
BANGUK-MULUT👄
BIBIR-BIBIR💋
ALIS-ALIS
BULU MATA-BULU MATA
CUPING-TELINGA👂
HULU-KEPALA
BUOK-RAMBUT
MA-LIDAH👅
IPON-GIGI
KUMIS-KUMIS
JANGGUK-JANGGUK
DAGU-DAGU
TUHLAN-TULANG
TUHLANG HULU-TULANG KEPALA

GALAH-LEHER
UYAK-URAT
PINGPING-BAHU
PUNGU-TANGAN
BAWAK-KULIT
JARI PUNGU-JARI TANGAN
KADIMPU PUNGU-JEMPOL TANGAN
TALUNJUK PUNGU-TELUNJUK TANGAN
JARI TONGAH PUNGU-JARI TENGAH TANGAN
JARI MANIS-JARI MANIS
JARI KOCIK-JARI KELINGKING
TALAPAK PUNGU-TELAPAK TANGAN
KUKU PUNGU-KUKU TANGAN
PUNGU KIRI-TANGAN KIRI
PUNGU KANAN-TANGAN KANAN
GALUPAH-KETIAK

TANIHI-PERUT
TABUH TANIHI-LEMAK
MIMIK-PAYUDARA
PUSOR-PUSAT
KARUYUNG-PUNGGUNG
BULU PUNGU-BULU TANGAN
BULU TANIHI-BULU PERUT
MANUK/TOLING-KELAMIN PRIA
JALAK/PEPEK-KELAMIN WANITA
JUBUR-PANTAT
KUKUT-KAKI
PAHA-PAHA
KADIMPU KUKUT-JEMPOL KAKI
KOCIK KUKUT-KELINGKING KAKI
GOMUK-GEMUK
RASAH-KURUS

BERIKUT DI ATAS NAMA PADA TUBUH MANUSIA DALAM BAHASA KOMERING SEMOGA MENAMBAH PENGETAHUAN BERSAMA TERIMA KASIH

Minggu, 07 Januari 2024

NAMA BINATANG DALAM BAHASA KOMERINGINDONESIA


KOMERING

BINATANG

 INDONESIA

HEWAN

 BURUNG/MANUK

ALAPALAP

 ANAI-ANAI

 ANAI-ANAI

ANGSA

 ANGSA

ASU

 ANJING

 BORUT-BORUT

 ANJING LAUT

 SISU

AYAM 

 SISU JAGUK

 AYAM JAGOK

 SISU KALABAI

 AYAM BETINA

 SISU KALKUN

 AYAM KALKUN

 SISU POTONG

 AYAM BOILER

 SISU RONIK

 AYAM KECIL

 SISU BALAK

 AYAM BESAR

 ITIK

 BEBEK

 SAPI

 SAPI

 KAMBING

 KAMBING

 GOLONG

 CACING TANAH

 GOLONG GUAL

 KAKI SERIBU

 BODIK

 CACING BESAR

 SOROM

 SEMUT

 SOROM SIAU

 SEMUT MERAH

 SOROM HALOM

 SEMUT HITAM

 NAWAI-NAWAI

 KELELAWAR

 BUHA

 BUAYA

 ALU

 BIAWAK

 KICAK

 CICAK

 SALANDAW

 BEKICOT

 HALIPU KUNING

 KEONG MAS

 TUPAI

 BAJING

 TIKUS

 TIKUS

 RAMA-RAMA

 KUPU-KUPU

 KOMERING

BINATANG

 INDONESIA

HEWAN

 BABUI

 BABI 

 KONUI

BURUNG  ELANG

 ULAI

ULAR

 ULAI WAI

 ULAR AIR

 ULAI SAWA

 ULAR PITON

 ULAI LUHUK

 ULAR SENDOK

 KORA

 MONYET

 GAJAH

 GAJAH

 KALINCI

 KELINCI

 KUYA

 KURA-KURA

 KUCING

 KUCING

 HALIMAWONG

 HARIMAU

UNCAL

 RUSA

 KUDO

 KUDA

 KUDO BAI

 KUDA BETINA

 KUDO BAKAS

 KUDA JANTAN

 HULOR

 ULAT

 HIRAS

 ULAT BULU

 USKI

 TRINGGILING

 GARAK

 KEPITING

 IWAK

 IKAN

 IWAK SOPAN

 IKAN SEPAT

 IWAK BOTUK

 IKAN BETOK

 IWAK LAWOK

 IKAN LAUT

LINDUNG

 BELUT

IWAK KALANG

 IKAN LELE

 SINGA

 SINGA

 KAMINCAK

 KATAK

 PANYINGOK

 LEBAH/TAWON

 ASA-ASA

 KUMBANG

KUNANG2 

 KUNANG2

 IPOS

 KECOA

 LALAR

 LALAT

 BALANG

 BELALANG

 HALUPAN

 LIPAN

 AGAS

 NYAMUK

HURANG

 UDANG

 BORANG2

 BERANG2

 TUPAI

 LUAK

 HAMPULAP

 LARON


SEKIAN DULU UNTUK NAMA HEWAN DALAM BAHASA KOMERING KALI INI ,BILA BELUM LENGKAP HARAP TAMBAH KAN DI KOLOM KOMENTAR YA TERIMA KASIH

Selasa, 23 Oktober 2018

ADAT DALAM PERNIKAHAN DALAM SUKU KOMERING

R A S A N   T U H A
( B E T U N A N G A N  )

I.       M E L A M A R :
Orang tua ( ibu bapak ) Bujang melamar Gadis untuk calon menantunya, maka kedua orang tua ( ibu bapak ) Bujang menghadap langsung dengan orang tua ( ibu bapak ) Gadis dengan membawa oleh-oleh berupa : Beras, Ketan, Gula, Kopi, Teh, Susu, dan Kue secukupnya.-
Sesampainya orang tua ( ibu bapak ) Gadis atas kedatangannya disambut dengan mengucapkan terimakasih.-
Orang Tua (ibu bapak ) Bujang menyampaikan kepada Orang Tua ( ibu bapak ) Gadis, terlebih dahulu kami mohon maaf yang sedalam-dalamnya bahwa kami sudah lama hasrat hati kami akan melamar anak gadis kita disini, untuk menjadi menantu kami.-
Atas jawaban Orang Tua ( ibu bapak ) Gadis, mengenai hasrat hati, dan lamarannya kami terima dengan senang hati, akan tetapi akan terlebih dahulu kami akan menanya dengan anak gadis kami, karena segala sesuatu kami kembalikan kepada yang bersangkutan.- untuk lebih jelasnya kira-kira 7 ( tujuh ) hari lagi agar datang kembali ditempat kami.-

II. MENEPATI JANJI :
Setelah tepat janji 7 ( tujuh ) hari maka orang tua bujang mengutus Ketua Adat dan diiringi oleh 5 ( lima ) Orang dengan membawa anak Pengutonan serta membawa Wajik berlapis Dodol sebanyak 5 ( lima ) Talam. Sesampai dirumahnya Orang Tua Gadis Tetua Adat dari pihak Bujang menyerahkan Anak Pengutonan serta Juadah wajik dan Dodol sebanyak 5 ( lima ) Talam.-
Tetua Adat dari pihak Orang Tua Gadis menyambut serta menerima dengan baik,, dengan kami silakan menyampaikan pembicaraan untuk selanjutnya,-
Tetua Adat dari pihak Orang Tua Bujang, kami melanjutkan pembicaraan mengenai lamaran Orang Tua Bujang tempo hari,-
Tetua Adat dari pihak Orang Tua Gadis mengutarakan bahwa Gadis serta Orang Tuanya lamaran kami terima, terlebih dahulu kami menawarkan Bujang beserta Orang Tuanya harus berpikir lebih luas, kami khwatir kalau dibelakang harinya ada penyesalan :PIKIR DAHULUM PENDAPATAN, SESAL KEMUDIAN TIDAK ADA GUNANYA :Untuk berpikir ini kami beri kesempatan selama 3 ( tiga ) bulan.-

III. MENEPATI JANJI
Tepat 3 ( tiga ) bulan maka Orang Tua Bujang mengutus Tetua Adat dan diiringi oleh 7 ( tujuh ) orang demgan membawa Anak Pengutonan serta membawa Wajik serta berlapis Dodol sebanyak 7 ( tujuh ) Talam. Sesampai dirumah Orang Tua Gadis Tetua Adat dari pihak Bujang menyerahkan Anak Pengutonan serta juadah Wajik dan Dodol sebanyak 7 ( tujuh ) talam.-
Tetua Adat dari pihak Orang Tua Gadis menyambut serta menerima dengan baik, dan kami menyampaikan pembicaraan untuk selanjutnya-
Kami Tetua Adat beserta rombongan adalah utusan dari orang tua Bujang kami menepati janji 3 ( tiga ) Bulan yang sudah, bahwa kami diberi kesempatan dalam jangka 3 ( tiga ) bulan untuk berpikuir lebih luas karena dikhwatirkan kalau dikemudian harinya ada penyesalan.- Sebenarnya Orang Tua Bujang memang betul-betul mengharapkan si Gadis agar jadi menantunya, dan Orang Tua Bujang dengan Anaknya Bujang telah sepakat bulat 100% tidak ada penyesalan kemudian hari.-
Tetua Adat dari Orang Tua Gadis menyambut baik, berarti benar-benar tidak ada penyesalan dikemudian hari.- Selanjutnya Tetua Adat dari pihak Orang Tua Gadis menyatakan bahwa anak Gadis srta Orang Tuanya ada permintaan sebagai berikut :
1.      2 (dua) Suku Mas Kawin.
2.      Uang Jujur sebanyak Rp. 5.500.000,- (lima juta lima ratus ribu) Rupiah.
3.      100 (seratus) Kg Beras.
4.      1 (satu) Ekor Kambing.
5.      Gula, Garam, Kecap, Cuka, dan bumbu secukupnya.
Jika semua permintaan ini kami menyanggupi, maka 4 (empat) bulan yang akan datang kita bermusyawarah kembali guna untuk menentukan waktu pelaksanaa akad Nikah.-
Tetua Adat dari pihak Orang Tua Bujang mengatakan bahwa kami mendapat Mandat sepenuhnya, serta ada pesan dari Orang Tua Bujang, jika sekiranya ada permintaan dari orang Tua Gadis : Semuanya disanggupi.- Insya’Allah 4 (empat) bulan mendatang, kami datang untuk menyerahkan permintaan tersebut.-

IV. MENEPATI JANJI :  
Setelah janji 4 (empat) bulan, Orang Tua BUjang mengutus Tetua Adat Laki-laki dan Tetua Adat Perempuan beserta rombongan Bujang Gadis pergi kerumahnya Orang Tua Gadis, denga membawa : Anak Pengutonan / Tipak ( Sikapur Sirih ) serta Juadah Wajik berlapis Dodol sebanyak 9 (sembilan) talam, teristimewa bahan-bahan permintaan Gadis dengan permintaan Orang Tua Gadis berupa : Mas. Uang, Beras, Kambing, Gula, Garam, Kecap, Cuka dan Bumbu secukupnya. Sesampai sirumah Orang Tua Gadisnya, Tetua Adat dari pihak Bujang menyerahkan seluruh bawa-bawaan.
Tetua Adat dari pihak Gadis serta keluarga besar Gadis, menyambut dan menerima dengan baik serta dengan senang hati.-
Selanjutnya Tetua Adat dari pihak Gadis sera dan Tetua Adat dari Bujang telah musyawarah kata sepakat untuk pelaksanaan akad Nikah dilaksanakan 1 (satu) bulan yang akan datang, mulai terhitung dari hari ini.
Tetua Adat dari pihak Gadis, menyatakan untuk selanjutnya pada malam akan dilaksanakan akad Nikah, agar supaya datag kembali kerumah Orang Tua Gadis, untuk menyerahkan Juadah pengamitan.-
Tetua Adat dari Bujang menyatakan bahwa kami siap untuk menyerahkan Juadah Pengamitan pada hari yang telah ditentukan.

V. MENEPATI JANJI MENGANTAR JUADAH PENGAMITAN :
Tepat janji 1 (satu) bulan, Orang Tua Bujang mengutus Tetua Adat Laki-laki, Tetua Adat Perempuan beserta rombongan juga diiringi Bujangdan Gadis, dengan membawa : Tetua Adat Laki-laki membawa Anak Pengutonan (2 buah cupu serta lampatan berisi rokok daun / nipah dililit sirih juga rokok dan korek api), Tetua Adat Perempuan membawa Tipak (Sekapur Sirih) serta membawa juadah pengamitan yaitu Wajik berlapis Dodol sebanyak 13 (tiga belas) talam.- pertama-tama menyerahkan Anak Pengutonantujuannya adalah : Jika ada kesalahan besar mohon diperkecil dan Jika ada kesalahan kecil mohon dihilangkan.
Kemudian menyerahkan Juadah pengamitan Wajik berlapis Dodol sebanyak 7 (tujuh) talam + 6 (enam) talam Wajik = 13 (tiga belas) talam.-
Juadah tersebut adalah 12 (dua belas) juadah pengamitan untuk seluruh keluarga besar Gadis (calon mempelai wanita).-
Juadah 1 (satu) talam juadah pengamitan untuk seluruh bujang dan Gadis yang berada di Desa.-
Selanjutnya pula menyerahkan Bicara : 12 (dua belas), berhubung jika sudah terakhir mengantar juadah pengamitan, maka harus disertai Bicara : 12 (dua belas).-
Bicara : 12 (dua belas) adalah sebagai berikut :
1.      1 (satu) ikat rokok nipah (daun).
2.      1 (satu) ikat tibik tembakau Ranau.
3.      1 (satu) ikat Sirih.
4.      1 (satu) Katung Kapur Sirih.
5.      1 (satu) ikat Gambir.
6.      1 (satu) tibik tembakau Arab.
7.      1 (satu) Kelapa Laki-laki (kelapa dikupas kulit kerasnya, disebelah bagian atas dianyam dengan rotan )
8.      1 (satu) Kelapa Perempuan (kelapa dikupas kulit kerasnya, disebelah bagian atas dianyam dengan rotan ).
9.      1 (satu) Tandan Pisang
10.  1 (satu) Rumpun Sirih Naik (merayap) dibatang Pinang
11.  1 (satu) ikat kayu api.
12.  1 (satu) ikat potong kayu kemuning.
Tertua Adat dari pihak Orang Tua Gadis, dengan singkat secara seluruh penyerahan ini kami ucapkan terimakasih.- Selanjutnya Tetua Adat dari pihak Orang Tua Gadis menyatakan bahwa besok pagi lebih kurang ± pukul : 08.00 WIB. Kita sama-sama hadir untuk melaksanakan akad Nikah kedua mempelai dirumah Orang Tua Gadis.-
Tetua Adat dari pihak Orang Tua Bujang, jika selesai akad nikah besok pagi akan menjemput mempelai wanita serta kami mengundang seluruh keluarga besar, berhubung besok pagi akan diadakan : Arak-arakan serta langsung mengadakan Acara Resmi dan Acara Inti Pembicaraan Gelar kedua Mempelai.-
Tetua Adat dari pihak Orang Tua Gadis insya’Allah kami seluruh keluarga yang hadir pada acara tersebut, dan selanjutnya harap maklum bahwa ini suatu tanda keluarga kami kasih sayang dengan Anak kami, besok pagi bersama-sama dengan Anak kami ada : “BENATOK “ (PENYANSANAN) oleh-oleh buah tangan Anak kami berupa :
1 (satu) lemari pakaian.
1 (satu) lemari makan
1 (satu) bopet
1 (satu) stel dipan dengan tualet
1 (satu) stel meja makan
1 (satu) rak piring
Periuk, Kuali, dan Belah Pecah selengkapnya.

Tertua Adat dari pihak Orang Tua Bujang, sebelumnya kami terlebih dahulu mengucapkan terimakasih sedalam-dalamnya, serta penghargaan yang setinggi-tingginya kehilafan kami mohon maaf.-

VI. PELAKSANAAN AKAD NIKAH :
Tepat pukul 08.00 WIB. Dilaksanakan Akad Nikah dipimpin oleh P3N. Acara Akad Nikah selamat, langsung makan bersama.

VII. ARAK-ARAKAN
            Setelah selesai makan bersama, kedua mempelai serta bersama-sama dengan keluarga besar mempelai wanita dan diiring oleh barang-barang “ BENATOK ” (PENYANSAN). Dari mempelai wanita, langsung diarak menuju tempat kediaman rumah mempelai Laki-laki / lokasi upacara peresmian kedua mempelai.

            Demikianlah Tata Cara RASAN TUHA (BETUNANGAN) Menurut Adat Istiadat Komering.

Berikut ada tambahan lagu untuk menghibur:



Jangan lupa mampir ya dan beri like dan komentarnya terima kasih.